Bersama Syasya
"Menurut mu apa arti air mata lelaki, Na?" "Ketulusan, jika di berikan pada wanita yang menjadi cinta pertama setelah Ibu nya. Laki-laki tidak menangis berkali-kali dia menutupi luka berulang kali, hingga mati rasa sendiri." "Apakah laki-laki bisa patah hati?" "Dia juga manusia. Patah hati terbesarnya adalah kehilangan Ibu nya. Kehancuranya adalah kehilangan perempuan yang menyerupai ibunya." "Tapi, dia terlihat tidak se-patah itu ketika berakhir denganku.." "Sejujurnya, jika ku katakan mungkin akan terasa menyakitkan. Tapi, baiklah kuberi tahu pada mu saja: Laki-laki itu visual, mereka senang yang indah-indah , begitupun dengan ekspreksi sedihnya. Dia makhluk logika.Pedalamanya tidak perlu bersedih karena putus cinta masih ada tiga ribu wanita mati satu tumbuh sejuta." "Tau begitu, aku juga bisa mencari laki-laki lain yang lebih baik!" "Apakah kamu bisa bertengkar mengalahkan hati nurani mu sendiri?"