Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2021

Perempuan Gila

Maaf, Tuan. Kau diuji dengan kehadiranku. Maaf atas aku yang sering merusak harimu. Sering memberi beban di kepalamu Atau bertingkah selayaknya aku adalah  Perempuan paling menderita di bumi. Jika kau mengira aku nyaman dengan itu,percayalah. Aku mati-matian mengubah itu Aku selalu berusaha meredam angin ribut dikepalaku, Menyeka luka lalu yang tak kunjung sembuh, Menahan isak tangis yang memelukku tiba-tiba dan  ... Sekali lagi, demi Tuhan  Aku sedang berupaya. Aku cuma tak tahu bagaimana harus bersikap  Selayaknya perempuan normal di depanmu Yang punya rayuan sempurna untuk membuat hari-harimu berwarna Kau bisa memanggilku perempuan gila,  Kau bisa memanggilku perempuan dengan banyak masalah  Kau bisa memanggilku apa saja  Asal jangan kau hentikan kasihmu Sebab cuma dengan itu aku bisa menyembuhkan jiwaku Jadi tolong, beri aku waktu. Sebentar lagi Aku dalam perjalanan

HENING DALAM SEPI

Keheningan itu kian melanda Memasuki organ tubuh yang kian terbuka  Diselimuti dengan begitu banyak luka Yang terpendam selama napas jantung berdetak Tak ada satu pun kata baginya  Tak ada satu pun rasa bagi dirinya Alam pun seakan enggan untuk tersenyum  Bahkan dirinya pun kian menjerit dan melemah Sore pun tiba dengan awan yang menghitam Ku mendengar sebuah langkah yang nyaring Yang tertuju di mana aku menetap  Semakinku diam langkahnya semakin menjadi  Langkah itu hilang terganti oleh kutukan  Yang terdengar dari arah pintu terpasang Ku bergegas tuk membuka Bismillah kuucap, dan ternyata Tuhan baik Dari situ aku mulai yakin pada diriku Diriku yang dulu lemah dan tertatih Kini perlahan akan beranjak dan berlari  Mengejar begitu banyak masa yang terlewat Karena berkat Tuhan ku lah aku kuat Karena berkat perantara dari-Nya aku bangkit Terima kasih orang baik Dan terimakasih Tuhan yang Maha baik