Penyair Luka

Sadarkah kita tak lagi sejiwa
Menjalin rasa pun tak lagi berwarna
Mengingkari janji yang telah terikat
Mendustakan kata untuk saling melupa

Aku lelah bermain tunggu 
Diam semakin membisu 
Diabaikan olehmu dan juga waktu 
Membunuh setiap harapan di dalam kalbu

Kau lupa pada siapa yang menumbuhkan cinta
Menyirami dengan doa dan ketulusan jiwa
Menjafi bejana penyimpan luka
Pada tiap rasa yang berbuah air mata

Akulah sang penyair luka 
Melantunkan nada suara derita
Pada tiap lemar alur cerita 
Terbuanglah janji dan setianya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mari Rayakan

Selamat Merayakan Cinta Sepanjang Usia Yang Kita Punya

preparation for death