Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2022

Mulai besok aku berhenti

Mulai besok aku akan berhenti mengharapkanmu  Jangan kembali lagi ya Kau tahu kan mencintaimu kembali adalah hal yang sangat mudah Mari kita saling menghilang sampai tidak saling menemukan  Mari kembali menjadi asing sampai kita tidak lagi saling mengenal satu sama lain Kembalilah menjadi aku dan kamu yang bukan siapa-siapa  Maaf kalau suka bikin kamu kecewa selama ini Soalnya, aku sendiri pun sering kecewa dengan diriku sendiri karena aku bukan yang terbaik ternyata Lagi-lagi bukan aku orangnya dan bukan kamu yang untuk aku Aku cuma manusia yang sedang hilang arah dan berjanjilah untuk tidak menangis  Karena kamu cuma kehilangan aku  ebagian kecil manusia di bumi yang tidak bisa membuatmu bahagia sejauh ini  Tolong dimaafkan semua kurangku ya  Karena aku pun belom bisa memaafkan diriku sendiri Selamat tinggal dengan semua kenangannya Silahkan dibawa pulang saja apa-apa yang masih tersisa Aku rela kalau memang kehilanganmu adalah salah satu cara pendew...

Rumah singgah yang terluka

Kutawarkan sebuah rumah singgah bagi siapa saja yang terluka, Meski diriku tertikam lara tanpa diketahui sesiapa. Kusediakan ruang baginya untuk menumpahkan segala gundah, Tapi aku sendiri memilih bungkam meski didera sakit tak berdarah. Kuselimuti mereka dengan kehangatan,  Walau seseungguhnya diriku beku kedinginan. Kuberikan dirinya lentera sebagai penerang, Dan membiarkan diriku terjebak dalam temaram. Dengan lihai kurangkai corak harsa untuknya, Karena cukuplah aku yang bersama nestapa. Bukan terlalu baik hati Hanya saja aku mengerti  Bagaimana rasanya kehilangan arah tanpa memiliki dekap yang dituju tuk pulang. 

RINTIK HUJAN KELABU

Aku sekarat Tertikam oleh riuhnya isi kepala yang tak segan melukai Dipeluk ketakutan yang menghampiri  Tercekik akan harapan semu berujung pilu Dihantam realitas, menggerus sisi waras Aku ternodai oleh masa lalu kelam  Yang kerapkali hadir bagai mimipi buruk tak berkesudahan Menelan habis mentari, kemudian memuntahkan pekatnya gumpalan awan Membuatku meringkuk dipojok kesuraman Aku tersesat seorang diri dilabirin kemalangan Tak menemukan siapapun tuk dimintai pertolongan Sementara bilur hitam itu terus menjalar berusaha menggerogoti  Tiap jengkal dari atmaku tanpa belas kasihan Aku pun berduka atas hati yang tak lagi berfungsi Terinfeksi dari lara yang menyelimuti Hanya bisa mendekap erat retisalnya di relung sunyi Menyimpanya sendiri sembari menunggu lonceng kematian berbunyi "Aku ingin lekas pulang pada peraduan yang menawarkan ketenangan," pintaku berujung asa

Mari kita bertahan

Mari kita bertahan hidup untuk kehidupan kita sendiri. Pada akhirnya, perjalanan hidup yang panjang ini adalah cara kita memberinya makna; Memberinya penghargaan atas setiap upaya yang telah kita torehkan,  Menuangkan kerelaan atas rentetan hidup yang tak menyenangkan  Serta, menanam keyakinan kepada perrjalanan kita selanjutnya. Kita semua masih punya kesempatan untuk menata kembali beranda kehidupan ini; Terlepas ia tersusun atas keraguan, kekeliuran, kesempitan, dan kesukaran Semoga hal demikian membentuk kita sebagai sesorang yang tak menyerah dengan sia-sia meskipun kita perlu berjuang lebih, semoga selalu kita temukan cara untuk terus melaju kembali; Menentukan arah hidup kita sendiri Mudah-mudahan dalam proses menata ini  Akan kita temukan keteguhan hati yang menuntun kita untuk berlapang dada atas hidup yang tak sempurna ini Dengan begitu, kaki kita ringan melangkah lagi dan yang lebih bermakna dari semua itu adalah  Kita percaya bahwa diri kita sendiri tak a...