REMAHAN HATI YANG TELAH JATUH
Liar waktu bergerak, terus berdetak tanpa menunjukkan rasa iba padaku nan terlontar ke sana kemari berkat gemuruh rasa yang disebabkan oleh entitas tak terjamah; kamu.
Bersepaian aku jatuh untukmu.
Tiada bentuk kau biarkan memelukmu atas nama cinta.
Kau buatku pecah, luapan rasa ini tumpah ruah, namun kau tak kunjung menawarkan rumah.
Kau terlampau sakti, menyakitiku hanya karena ekspektasi yang tak kau beri titik temu.
Kehilangan aku kau buat, memilikimu saja aku tak pernah dapat. Apa kau tahu akan itu?
Kau tarik tangan yang sempat kau ulurkan sebelum aku mengangkat balasan.
Kau menghilang tepat sesaat aku selesai berdoa pada Tuhan, akan hadirmu untuk hari-hariku di hari tua nanti.
Kau buatku berserakan, mengumpulkan serpihan demi serpihan tuk dapat kembali utuh.
Pun sial, kau adalah potongan kenangan yang telah menguasai setiap sisi hidupku.
Pun sial, kau adalah potongan kenangan yang telah menguasai setiap sisi hidupku.
Hancur karenamu
Komentar
Posting Komentar