LUMPUH

Disiang hari aku bekerja, tanpa henti
Memompa kognitif tetap terpacu
Menyelesaikan setiao pertanyaan
Yang timbul soal mengapa hati tersakiti
Mencoba mendoktrin otak, bahwa kau
Bersama perilaku kejimu memang pantas dibenci
Namun alter egoku merusak!
Dengan tetap kebal patuh, bahwa ini
Hanya takdir yang tidak seharusnya  dipermasalahkan

Semua dalam diri beradu, sampai
Menjelang petang
Meski raga terasa lelah tetapi perdebatan 
Batin dan pikiran tidak mengizinkan untuk terlelap

Segala tanya menggerogoti, 
Tanpa ada jawaban tutun untuk melerai 
Kenapa? Kenapa? Dan kenapa?
Hanya kenapa tanpa karena
Hingga akhirnya membuat asumsi
Berlomba mempengaruhi pikiran
Saling berebut posisi tahta tertinggi dalam kalbu
Sebab terkadang hati memang selalu mengalahkan akal
Cinta tidak buta ia hanya melumpuhkan logika

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mari Rayakan

Selamat Merayakan Cinta Sepanjang Usia Yang Kita Punya

preparation for death