Besok Senin
Pernakah kau merenungkan di malam menjelang senin seperti sekarang
Bahwa kau itu rusak
Ada sesuatu dalam dirimu yang membuatmu tak berfungsi dengan baik
Meskipun kau masih bisa berkegiatan selayaknya mesin pencetak uang
Kau bermasalah, tapi setiap kau mau menyelesaikan masalah dalam dirimu itu
Kau malah tambah rusak
Sampai kau mulai merindukan orang-orang yang kau sayang
Memeluknya atau cuma sekedar mendengar wejanganya yang tak pernah kau amini dengan serius
Mereka memberimu bahan bakar lewat ingatan masa lalu
Mau tak mau, kau harus terus berpacu
"Ayolah! aku bisa menghadapi ini!" katamu dalam hati
Lalu kau ingin menjadi stoik
Tapi tiba-tiba air matamu runtuh
Kau tak bisa apa-apa selain tenggelam dalam layar ponselmu yang dingin
Kau melihat kebahagian di sana
Melihat orang-orang melucu
Sesekali tertawa tapi diam-diam
Hmm..ahhh
Kau mengutuk dirimu sendiri
"Bersujudlah. Tuhan sedang rindu kamu"
Ucap Habib Jafar yang membuatmu makin runtuh
Komentar
Posting Komentar