QUARTERVOIS
Tentang swadaya dan asmara pada prisha namun terpaksa harus lupa bagai sandyakala
Tentang sebuah asmaraloka yang mengubah aksara menjadi cerita prihal aksa yang menuntut hadirmu demi tuntasnya sebuah temu
Tentang asmaraloka yang nestapa kini nelangsa memeluk realita sebuah asa yang fana
Kini menyisakan fatamorgana
Jika engkau adalah aksara di atas senja
Maka akan ku lukis engkau dengan tinta
Biarkanlah tetesanya mengalir diantara cakrawarala
Lengkara hingga atmaku yang tersisa hanyalah sebuah apatis terhadap dirimu
Bagai mentari dan rembulan
Mereka harus beredar pada alurnya masing-masing
Mungkin aku akan berpijak pada aksa yang menggantung
Agar lara tak memblenggu nuraga layaknya mentari dan rembulan yang menjauh untuk menjaga
Maka aku titipkan patahan rindu yang belum tuntas
Untuk tuan manis yang saya temui di ruang maya
Melalui gema buana yang luas seluasnya saya memberikan tinta sembada untuk doa
Komentar
Posting Komentar