Aku Lupa, Kalau Semuanya Memang Bukan Kuasaku

Kalau percaya diri punya sebuah grafik, 
Aku rasa punyaku adalah yang paling tidak stabil.
Kadang kala, ia ada di tingkat yang paling tinggi bahkan tinggi sekali
Kadang kala pula, ia berada di tingkat paling rendah paling bawah
Ya dua-duanya ngga enak.

Waktu grafiknya naik paling tinggi, 
Nggak jarang aku malah jadi menganggap sepele akan sesuatu
Aku pikir, aku yang paling baik. Aku yang terbaik.
Aku merasa sudah siap dengan segala resikonya
Menganggap bahwa segalanya akan berjalan mulus seperti rencanaku
Semua akan berjalan baik-baik saja
Lantas, ketika semuanya ngga berjalan dengan ekspektasiku
Jatuhnya terlalu sakit.

Penerimaanya akan terlalu sulit
Sebab realita yang dihadapkan kepadaku sangat pahit 
Setelah itu, muncul banyak sekali pertanyaan 
Juga pernyataan di kepala yang terlalu menyalahkan diri
Sebab terlampau percaya diri

"Padahal aku sudah kasih yang terbaik."
"Kenapa ya, masih gagal?"

Aku lupa kalau semuanyabukan kuasaku

Waktu grafiknya turun jadi yang paling rendah rasanya semakin sakit sedari awal
Aku bak dihujani pernyataan buruk semua bisik-bisik yang membuatku semakin terpuruk
Bahkan jauh sebelum aku mencoba.
Lantas, ketika hasilnya sama dengan ekspektasiku
Aku akan semakin merasa bersalah
Aku akan semakin dihantui dengan pikiran-pikiran jahat yang kupikirkan tadi

"Kan memang harusnya aku nggak usah coba."

Aku lupa lagi kalau semuanya memang bukan kuasaku.

Yaa, kalau sekarang ada yang bertanya bagaiamana,
Jawabanku masih sama; naik dan turun grafik percaya diriku
Namun, aku akan selalu mencoba agar posisinya berada ditengah 
Aku imbangi dengan ribuan kalimat baik, pikiran yang positif, usaha yang maksimal, juga permintaan yang sungguh-sungguh pada Pemilik Semesta.
Akan aku usahakan lagi sampai batas kebisaanku yang paling ujung

Sisanya ya kuasa-Nya. Bukan kuasaku
Bukan tugasku, tigasku hanya berencana, mencoba, berusaha, dan menerima.
Dan ketika aku bergantung dan menggantungkan semua pengharapanku kepada-Nya
Hasil yang seperti apapun akan kuterima dengan hati yang lega.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mari Rayakan

Selamat Merayakan Cinta Sepanjang Usia Yang Kita Punya

preparation for death